Polda Masih Lidik Atas Temuan Narkoba Sabu 3 Kilo

Palembang, sumajaku-com,- Polda Sumatera Selatan (Sumsel) masih melakukan penyelidikan siapakan pemilik barang haram narkotika jenis

sabu dan pil extacy dalam kotak kardus jajanan ‘Lenggok’ yang berhasil di gagalkan petugas Avsec Bandara Internasional Sultan Mahmud

Badarudin (SMB) 2 Palembang, saat melewati bagian cek point 1 (CP) X-Ray di lantai 1 Terminal Keberangkatan SMB 2 Palembang. Kamis

(22/03/2018).

Gerak cepat penyidik Unit 1 Subdit III Ditresnarkoba Polda Sumsel, melakukan penyelidikan terutama pada SIM B II Umum milik terduga

Pelaku yang dijadikan jaminan atas nama Shabda Serdedian (34), warga Jalan Pahlawan 2/11 Rt 05 Rw 02 Kelurahan Pekauman Gersik Provinsi

Jawa Timur, yang dikeluarkan oleh Polres Gersik pada Tahun 2016, tertanda Kapolres Gersik AKBP I Made Agus Prasetya, ternyata Palsu

termasuk bahan yang digunakan pun tidak sesuai standar kualitas SIM sesungguhnya.

“pelaku masih dalam pengejaran, dan identitasnya palsu sudah dipastikan palsu. Saat pelaku mau cek in mengunakan SIM yang

dikeluarkan oleh Polsek Gersik Jatim tetapi nama pejabat yang menandatangi tersebut tidak pernah menjabat disana. Nah, itu benar

benar bohong kemudian material itu (bahan pembuatan SIM-red) kurang bagus tidak sesuai seperti material SIM sesungguhnya, SIM itu

dikeluarkan Tahun 2016 Kapolres Gersik itu tidak pernah ada” Ungkap Irjen Pol Zulkarnain Kapolda Sumsel.

Masih dikatakan Kapolda Sumsel. Pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku, mengingat berdasarkan Tiket pelaku mengunakan

maskapai Lion Air dengan Tujuan Palembang-Jakarta dan Jakarta-Banjarmasin Kalimantan. Bahkan beliau menekankan jika aksi

pelaku dengan modus baru mengunakan jalur udara dalam memasok narkoba “Pelaku ini masih dalam pengejaran kami, berdasarkan tiket pelaku ini

akan ke banjarmasin terlebih dahulu transit ke jakarta, berdasarkan CCTV kami mempunyai alat komunikasi mereka, doakan supaya kita bisa

ungkap dan sikat pelakunya. Jadi sudah dipastikan itu (identitas) palsu, ini modus baru. Saya kira narkoba ini tidak ada yang

terorganisir semuanya terorganisir crime” jelasnya.

Perlu diketahui. Petugas Avsec Bandara Internasional Mahmud Badarudin (SMB) 2 Palembang, amankan paket kardus jajanan oleh oleh merk

Lenggok, yang ternyata berisi narkotika jenis sabu dan pil extacy dalam kemasan  susu bubuk merk milo, dengan barang bukti narkotika

jenis sabu dengan berat bruto 3,05 Kg dan narkotika jenis pil extacy sebanyak 4.950 butir warna biru, kedapatan saat melakukan pemeriksaan

dengan X-Ray, tepatnya di Bagian Cek Point 1 (CP) X-Ray Lantai 1 Terminal Keberangkatan Bandara Internasional SMB 2 Palembang` Kamis

(22/03/2018) Pukul 09.25 Wib.

Modus pelaku  dimana pada pukul 09.25 Wib seorang penumpang atas nama Shabda Serdedian (pelaku-red), tiba di depan pintu Terminal

keberangkatan bandara SMB ll Palembang dan memanggil salah satu Porter bandara berinisial S, untuk membawakan barang bawaannya ke dalam

Terminal keberangkatan, saat berjalan masuk ke dalam terminal pelaku Shabda berkata kepada petugas Porter S, agar membantu Men Cek’in kan

Bording Pas (Tiket), dimana pelaku Shabda dengan memberikan kartu identitas jenis SIM B2 miliknya sebagai jaminan yang ternyata palsu.

Setiba di SCP 1 X-Ray Lantai 1, petugas Porter Bandara memasukan barang-barang milik pelaku melewati X-Ray, setelah dilihat melalui

layar monitor X-Ray ternyata terdeteksi isi di dalam dua kotak kardus merk Lenggok diindikasikan terdapat benda yang mencurigakan. Kemudian

pegawai Avsec bandara bernama D, menanyakan kotak tersebut milik siapa,kemudian saksi S mencari orang yang memiliki barang tersebut

sudah tidak ada lagi. Selanjutnya barang yang mencurigakan tersebut diamankan oleh Security bandara sambil menunggu orang yang memiliki

barang tersebut mengambilnya, namun setelah di tunggu sampai dengan pukul 13.30 Wib barang tersebut tidak ada yang mengambilnya, kemudian

barang tersebut di bawa oleh Security bandara ke Posko Security bandara untuk di periksa dan dilaporkan kepada pihak kepolisian.

“Untuk tindak lanjut kedepan kita masih lidik, siapa yang bertanggung jawab? siapa yang memiliki barang ini, akan kita kejar. barang ini dik

dimasukan kedalam kotak yang dicampur dengan kemasan susu, total barang bukti yang diamankan sabu sebanyak 3 kolo dan extacy sebanyak

4,950 butir” jelas Dirresnarkoba Polda Sumsel Kombes Pol Farman, yang baru melaksanakan Serah Terima Jabatan.(April)