sumajaku.com

Mitra Pemerintah Penyampai Aspirasi Rakyat

example banner

Perayaan Cap Go Me Di Pulau Kemarau

Perayaan Cap Go Me Di Pulau Kemarau

Suasana Jemaat Thiong Hua Sedang Sembayang Di Pulau Kemarau Palembang

Palembang, sumajaku.com,- H-2 puncak Perayaan Cap Go Me  pada Imlek 2569 di Pulau Kemarau Palembang, sudah mulai dipadati warga thiong hua

dari seluruh nusantara. Pada puncak Rabu (28/02/2018), hingga malam Kamis (01/03/2018). Diperkirakan akan di padati bukan hanya dari
Nusantara melainkan dari Luar Negeri.
“persiapan kita sudah 90 %, puncaknya pada tanggal 28 februari hingga tanggal 01 maret, mulia pukul 17.00 Wib hingga pukul 24.00 Wib malam.
Pas pergantian tanggal 28 ke tanggal 01. Cap Go Me ini adalah puncak dari Perayaan Imlek ini merupakan rangkaian kegiatan penutup di Tahun
Baru Imlek dimana bulan purnama pertama keluar ditahun tersebut” ungkap Harun selaku Humas Perayaan Cap Go Me di Pulau Kemarau. Senin
(26/02/2018).
Masih dikatakan Harun. Untuk para jemaat yang akan bersemayang pada perayaan Cap Go Me, di prediksi akan mengalami peningkatan
dibandingkan tahun lalu. “saya dapat informasi hari ini sudah ada jemaat yang datang dari singapura, biasa tiap tahun dari negara asian
pasti ke sini, biasanya Imlek ini ajang reuni keluarga dari luar datang kemari bersama keluarganya. penambahan mudah mudahan bertambah
dengan catatan kondisi cuaca bagus, hari bagus. Pasti jemaat datang, saat ini baru dari nusantara untuk luar baru singapura dan hongkong”
jelasnya.
Dari pantauan dilapangan. Para petugas pelaksanaan Cap Go Me di Pulau Kemarau Palembang, telah memasang ponton sebagai jembatan penghubung
jemaat dari Wilayah Kalidoni menuju Pulau Kemarau, tenda dan lampu lampion pun sudah terpasang sampai kedalam menuju pagoda.
Para warga thiong hua hingga masyarakat setempat sudah membanjiri dagangan, mengingat telah ada ratusan jemaat thiong hua melakukan
sembayang. Selain itu Pulau Kemarau dijadikan ajang berswafoto, anak anak muda. Dan berburu pernak pernik Imlek 2569.
Salah satu pengunjung di Pulau Kemarau. Ling Windi alias Windi (37), warga Jakarta. Sengaja datang ke Pulau Kemarau Palembang, selain
menjalankan bisnis di Palembang, juga menyempatkan datang untuk melihat perayaan Cap Go Me di Pulau Kemarau.
“saya sengaja datang kesini mengikuti acara Cap Go Me, harapan saya di tahun ini saya lebih sukses, terus kita damai walau kita beda
keyakinan dan suku tapi kita hidupnya damai” harap Windi. (April)

Loading

No Responses

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.