Palembang. Sumajaku.com,- Gerakan Mahasiswa Anti Narkoba (GMAN) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang. Mengelar dialog kebangsaan semangat hari pahlawan, dengan tema ‘Narkoba Dan Tantangan Kaum Milenia Dalam Menyongsong Bonus Demografi’ bertempat di halaman sepak bola UIN Raden Fatah Palembang. Rabu (14/12018).
Dalam dialog kebangsaan ini, menghadirkan narasumber. Kepala BNN Sumsel, Jhon Turman Panjaitan. Direktur Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumsel Kombes Pol Farman. Ketua Umum Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANN) Sumsel Albizia RA. Dan Ketua GMAN UIN Raden Fatah Palembang Dodi Haru Utama.
Dihadapan para mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang, Kepala BNN Sumsel, Jhon Turman Panjaitan. Mengingatkan demi Bangsa dan Negara semangat kepahlawanan bukan hanya bebas dari penjajahan, akan tetapi di jaman milenia ini harus bebas narkoba.
“Sekarang kita kaum milenial, seperti adik adik ini. Apakah rasa kebanggaan terhadap bangsa dapat kita raih dari kepahlawanan supaya kita menjadi pahlawan bangsa, bisa.” Ungkap Jhon Turman Panjaitan.
Jika dilihat dari sudut narkotikannya. Contoh. Masih kata Kepala BNN Sumsel. Setidaknya menjadi pahlawan dimulai dalam lingkungan keluarga. “Kita bisa menjadi pahlawan dilingkungan keluarga, supaya memiliki tekad, bahwa saya dengan keluarga saya anti narkoba, itu sudah menjadi pahlawan semua, untuk mengingatkan bahaya dari penyalahgunaan narkoba”ingatnya.
Bukan hanya itu. Untuk korban narkoba alias penguna narkoba yang di kategorikan, ringan, sedang dan berat. BNN bersama Polda Sumsel dan Rumah Sakit bekerja sama, menyiapkan konselor untuk korban penguna narkoba berkonseling, jika korban merupakan menguna narkoba berapa dapat di rehabilitasi.
“Kalau ada kawan penguna narkoba ingatkan kawan, bawa ke BNN, Polda dan Rumah Sakit, disana ada konselor yang melihat mengusulkan, jika konseling dilaksanakan oh ini sudah ketergantungan ringan sedang berat, jika merata maka harus di rehabilitasi” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan. Ditresnarkoba Polda Sumsel. Kombes Pol Farman. Dirinya mengapresiasi kegiatan yang diselengarakan Dialog Kebangsaan Semangat Hari Pahlawan. Bahkan untuk mendukung mahasiswa selaku agen of change, pihaknya akan melatih mahasiswa agar mampu mencegah narkoba
“Kita siap mendukung, kita akan berbeda aktif ikut serta dalam pembangunan rumah edukasi narkoba khusus bagi mahasiswa. Kita akan melatih mahasiswa selama 3 bulan, selama proses traning mahasiswa akan menjadi Agent of change untuk mencegah bahaya dan penyalahgunaan narkoba” ingatnya (April)
No Responses