Palembang, sumajaku.com- Puluhan dus minuman keras (miras) beralkohol tanpa izin edar, diamankan dari dua rumah warga di kawasan Kebun Bunga Km 9 Kecamatan Sukarami Palembang. Senin (08/04/2019).
Tim gabungan Sat Pol PP Kota Palembang, dibackup oleh Polresta Palembang dan Kodim, yang di pimpin oleh Heri Andriadi, selaku Kasi Operasional dan Pengendalian Sat Pol PP Kota Palembang.
Salah satu warga yang rumahnya di geledah petugas, yaitu Maspur (30), hanya bisa pasrah saat petugas mengeledah, sementara pengeledahan sendiri atas informasi warga jika yang bersangkutan mengedarkan atau memasarkan miras beralkohol tanpa izin.
Heri Andriadi. Kasi Operasional dan Pengendalian Sat Pol PP Kota Palembang, membenarkan jika pengeledahan puluhan dus miras berbagai mereka ini atas informasi masyarakat.
“Benar kita siang ini mendapat laporan dari masyarakat, bahwa adanya seseorang menyimpan miras beralkohol dirumahnya, sehingga kita tindak lanjuti ke rumahnya” ungkapnya.
“Sesampai di TKP memang benar di sana kita mendapati beberapa dua atau puluhan botol miras beralkohol, yang dilarang beredar di masyarakat, sesuai diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) No11 Tahun 2006 Tentang Pelarangan Pengedaran dan Penjual Minuman Beralkohol. Dari razia tadi, miras beralkohol yang kita sita ada beberapa dua seperti, Vodka, Anggur Merah, Nivod, Kampud, Asoka, Bir dan Wines, langsung kita sita dan segera kita musnahkan” jelasnya.
Masih dikatakan Heri , untuk pemilik dari puluhan botol miras beralkohol ini, terpaksa dibawa ke Kantor Sat Pol PP untuk di minta keterangan dan di interogasi. “untuk pemilik langsung kita bawa juga ke Kantor, untuk kita interogasi dan keterangannya, karena di senyalir kegiatan ini sudah lama, yang bersangkutan menyimpan miras beralkohol dirumahnya. Sepertinya dia ini sebagai pengecer, ” Tegasnya.
Maspur (30), tanpa diam melihat barang dagangannya di sita, menuturkan jika dirinya menjual miras beralkohol ke warung warung pinggir jalan hanya mendapat keuntungan perbotol sebesar 1.000.
“Sudah hampir satu tahun saja jualan ini, barang ini ada yang pasok ke saya, kemudian saya antar ke warung warung, kalau botol ini adalah seribu botol dari berbagai merek minuman, saya jual hanya untung 1.000 saja perbotolnya, ” terangnya dihadapan petugas. (April)
No Responses