Palembang, sumajaku.com- Kembali, Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Sumsel bersama Satresnarkoba Polres Empat Lawang, mengelar pemusnahan barang bukti hasil ungkap kasus di Bulan Juli dan Agustus 2019. Rabu (04/09/2019) sekitar pukul 14.00 wib.
Waka Polda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan, didampingi Wadir Resnarkoba Polda Sumsel AKBP Amazona dan Kapolres Empat Lawang AKBP Eko Yudi. Mengatakan jika pemusnahan sebagai bentuk komitmen bersama untuk memberantas peredaran gelap narkotika.
“Hari ini kami berdiri bersama Koforpinda dan Kabupaten Empat Lawang, kita menunjukan komitmen kita terhadap pemberantasan narkotika di wilayah sumsel, sekali lagi kami tetap komitmen bersama sama tidak bekerja sendiri sepakat semuanya kita akan melawan narkotika di Sumsel.” ungkapnya.
Masih dikatakan Waka Polda Sumsel. Barang bukti yang akan dimusnahkan ini, disita dari 20 tersangka dengan 11 Laporan Polisi, untuk narkotika jenis sabu sebanyak 31.185,58 gram dan pil extacy sebanyak 5.337 butir. Sebelum dimusnahkan terlebih dahulu disisihkan untuk persidangan dan uji Lab yaitu untuk sabu sebanyak 132,98 gram dan Pil Extacy sebanyak 63 butir.
Barulah, narkoba jenis sabu sebanyak 31.185,58 gram dan pil extacy sebanyak 5.337 butir dimusnahkan dengan cara di blender dan dicampur diterjen.
“kami telah banyak melakukan penangkapan pengungkapan jaringan, sudah diproses di pengadilan, dan hari ini sisa barang bukti yang ada itu kami musnahkan hampir 31 kilo kilo sabu dan 5000 pil ekstasi dimusnahkan” ujar Brigjen Pol Rudi Setiawan.
Masih dikatakan Waka Polda Sumsel.” Barang bukti yang kita musnahkan ini dari 11 kasus Juli dan Agustus 2 bulan saja, hasilnya sudah sangat signifikan ini menjadikan komitmen bersama kita harus waspada benar bahwa narkoba itu saya katakan simple bisnis, bisnis yang gampang dilakukan pembuatannya gampang penyebarannya kemudian hasilnya luar biasa.” ingatnya.
Untuk itu. Beliau mengingatkan akan bahaya narkoba bagi generasi bangsa. Jika barang bukti milik para pelaku jni bebas jelas membahayakan warga masyarakat khususnya warga masyarakat sumsel. Ujarnya.(April).
No Responses