Banyuasin, sumajaku.com- Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) Tahun Anggaran 2020 di Kecamatan Tanjung Lago yang terletak anatar Desa Suka Tani dan Suka Damai, telah selesai dilaksanakan. Namun hanya selang beberapa bulan, kondisinya mulai mengalami kerusakan, baik dari jalan cor beton yang koralnya muali berlamburan maupun cat pada besi jembatan yang mulai terkelupas.
Perbaikan jembatan dan pengcoran beton ini mengguna anggaran program Pisew sebesar Rp 600 juta. Salah seorang penguna jalan yang sering melintas jalan itu, kepada Sumaja Post mengatakan, bangunan ini seperinya baru di bangun dan dikerjakan, namun sudah mulai rusak. “Ini terlihat dari koralnya yang keluar, dan berdebu di atas beton ini, pasti adukannya ngak sesuai anggaran,” ujar Tarno dengan bahasa lugunya.
Ia juga menunjukan cat pada jembatan yang berwarna kuning, dimana terlihat mulai mengelupas. “Itu pasti cat murah, makanya mudah mengelupas,” tuturnya.
Ketua BKAD Maju Bersama, Bambang Supriyono, yang juga sekaligus sebagai Sekdes Suka Tani, ketika dikonfirmasi Sumaja Post mengatakan, Semua sudah sesuai petunjuk di RAB, karena setiap melakukan pekerjaan selalu konsultasi dengan FM dan TA.
Kades Suka Damai, Ahmad Lamiran S.Sos, saat dikonfirmasi Sumaja Post mengatakan, konfirmasi sama Kades Suka Tani saja, sebab dia semua yang mengurus kegiatan itu. “Saya nerima aksesnya saja menuju ke Desa Suka Damai,” ujar Lamiran, karena desa berbatasan langsung dengan Desa Suka Tani, dan Suka Damai hanya kebagian 20 meter cor beton.
Suparman, selaku Kades Suka Tani saat di konfirmasi Sumaja Post mengatakan, sudah di croscek oleh pihak PU dan pihak pengurus bersedia memperbaikinya.
Fatma Suchada S.Sos, M.Si, Camat Tanjng Lago, saat dikonfirmasi Sumaja Post, mengatakan, Dia mau konfirmasi dulu ke Sekcam dan Kadesnya. “Atau bisa konfirmasi langsung ke Kadesnya,” ujar Fatma kepada Sumaja Post belum lama ini. (red).
No Responses